Saturday, December 10, 2011

Televisi Picu Depresi, Olahraga Bikin Bahagia

Duduk di depan televisi selama lebih dari tiga jam meningkatkan risiko depresi.


 Televisi menjadi senjata ampuh untuk menghapus rasa bosan. Tapi, jangan pernah menjadikan menonton televisi sebagai rutinitas sehari-hari. Pasalnya, sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Harvard baru-baru ini mengatakan bahwa menonton televisi terlalu sering dapat meningkatkan risiko depresi.

Para peneliti menemukan bahwa ketidak-aktifan dapat menyebabkan berbagai gejala emosional dan fisik. Sedangkan, olahraga memiliki dampak positif dalam meningkatkan kepercayaan diri, dan kadar endorfin.

Menurut studi yang diterbitkan dalam American Journal Epidemiology, wanita yang rutin melakukan olahraga lebih kecil kemungkinannya, sekitar 20 persen, mendapatkan depresi dibandingkan mereka yang rutin menonton TV.

Pada studi ini, hampir 50 ribu wanita disurvei setiap dua tahun sekali sejak 1992 hingga 2006. Responden mencatatkan jumlah waktu yang dihabiskan untuk menonton TV setiap minggu, mereka juga menjawab pertanyaan seberapa sering mereka berjalan, bersepeda, berlari, dan berenang selama 8 tahun penelitian.

"Tingginya tingkat aktivitas berkaitan dengan risiko depresi yang rendah," ujar pemimpin peneliti Michel Lucas, dikutip Daily Mail.


 

 

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...